English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Wednesday, September 28, 2011

Desain Lampu Unik

1. Coin Lamp
Lampu ini di desain oleh Jethro Macey. Sesuai namanya, lampu ini membutuhkan Coin dulu baru bisa nyala. Hmmm unik juga sih seperti Game Ding-Dong yang harus pakai coin.

2. Mushroom lamp
Bentuknya mirip jamur. Lampu ini cukup hemat energi karena hanya menggunakan baterai berdaya guna 4AA. Harga yang dipatok berkisar $12. Sapa mau beli?

3. Titanic Lamp
Si pembuat, Charles Trevelyan yerinsipirasi oleh film titanic, sehingga lampunya mirip kapal titanic yang mulai tenggelam.

4. Torn Lighting
Di desain oleh Billy may, sangat baik untuk menyembunyikan lampu pada dinding. Di desain cukup unik agar menyatu dengan dinding sehingga bola lampu tidak nampak secara langsung.

5. Alien Abduction Lamp
Desainernya adalah Lasse Klein. Dari namanya saja sudah keliatan lampu ini dibuat mirip adegan Alien menculik/mengambil benda-benda hidup yang ada di bumi ke pesawatnya. Tapi sayang, lampu ini baru pada tahap konsep dan belum diproduksi.

6. Abyss table lamp
Lampu ini sangat unik, didesain mirip usus yang berliku-liku. Lampunya menggunakan warna putih sehingga tampak bersinar terang dan semakin membuat bentuk lampu tampak elegan. Cocok diletakkan di meja samping sofa. Lampu ini berharga sekitar $500.

7. Sliced-Lamp
Lampu ini di desain dengan memotong sebuah lampu meja lama (bekas) dan memasukkan lebih dari 40 perspex plates (piring) diantara potongannya. Didesain oleh Studio Mango (Belanda).

8. The colgao
Lampu menyeramkan ini didesain di Studio Enpanza yang ada di Spanyol. Desainnya seperti hukuman gantung atau orang yang digantung (Dalam bhs spanish = The colgao) dari atas tiang gantung lampu secara horisontal. Unik sih tapi serem jugaa.

9. Chain Lamp
Didesain oleh Iliara Marelli yang difungsikan sebagai lampu meja tulis. Dibuat dari bahan alumunium dan dilengkapi dengan 4 buah lampu putih yang terang (1-watt), lampu ini bebentuk lipatan datar yang menyambung sebagai suatu titik berat cahaya ketika digunakan.

Ketika lampu ini ditutup/dilipat penuh, tingginya cuma 2.75 inchi. Sedangkan jika dibuka secara penuh, tingginya mencapai 22 inchi . Harganya lumayan mahal, yaitu $592.

10. Hurdle lighting
Di desain oleh orang korea yaitu Lee Suk Woo dan Byeon Dong Jin, mereka mendapatkan penghargaan Special Mention tahun 2007 Lightouch Design Competition di Singapura.

Lampu mirip gawang ini mempunyai struktur cahaya yang di desain secara horisontal dan vertikal seperti lampu meja. Sebuah sensor mendeteksi bagaimana lampu tersebut diposisikan dan mengoperasikan cahaya sesuai dengan posisinya. Cocok untuk baca buku, komik atau majalah secara fokus.

11. Stacked Rock Lamp
Batu-batu ditumpuk secara teratur pada sebuah tiang yang menyangga lampu, sehingga menghasilkan cahaya yang berpancar ke arah bawah yang tepat seperti sebuah air terjun. Harganya $119.

12. Troja arc lamp
Lampu ini cukup besar dan memberikan cahaya dengan kualitas tinggi. Desainnya sederhana namun modern. Dibutuhkan ruangan yang cukup luas jika ingin memilikinya. Namun apa hubungannya ya sama Troya?

13. The Ociu Light
Lampu ini berukuran besar karena mempunyai diameter sebesar 185 cm. Tersedia dalam 2 warna yaitu putih dan hitam. Arti kata "OCIU" adalah "Pay attention (Mohon perhatiannya)" sebagai peringatan agar anda tidak mengabaikan barang besar ini.

14. One Man Shy Lamp
Untuk menyalakan lampu ini saklarnya adalah Mr.P. Lampu yang menyinari di gambarkan dalam bentuk kepala manusia namun ditutupi oleh sebuah penutup lampu. Tingginya 13-inch dan menggunakan lampu berdaya 15-watt. Harga lampu ini sekitar $99.

15. Desktop Grenade Lamp
Nama dan model lampu ini cukup keren. Yang belum pernah pegang granat, nih saatnya untuk beli lampu ini. Tombol pemicu granat difungsikan sebagai saklar untuk menyalakan dan mematikan lampu. Harganya kisaran $139.

16. The Nymph
Lampu ini cukup luar biasa mewah dalam bentuk serangga. Untuk sebuah lampu, Mempunyai banyak kaki seperti layaknya serangga pada umumnya , membuat daya tarik sendiri buat yang melihatnya. Di desain oleh Brooklyn-based interior and furniture design company, lampu ini di banderol dengan harga $2600.

17. Fiat Lux Lamp
Lampu ini adalah desain terakhir dari Cate Hogdahl & Nelson Ruiz-Acal dan masih dalam tahap produksi, segera akan dipasarkan.

Fiat Lux mempunyai makna "let there be light”, namun dari gambarnya tidak menunjukkan keistimewaan sebagai sumber cahaya yang menyinari dengan kuat, karena lampu ini memang diperuntukkan untuk teman baca buku atau sebagai lampu tidur.

18. The Light Drop
Di desain oleh orang Brazil yaitu Rafael Morgan yang mempunyai ide baru dalam pendesainan lampu-lampu rumah. Mirip air yang jatuh dari keran. Kenop keran difungsikan sebagai pengatur cahaya.

19. Gilda
Di desain oleh Arturo Alvarez. Bahan yang digunakan cukup unik dan terbilang baru yaitu "italian glass tiles" atau Ubin kaca Italia. Pembuatan lampu di desain dengan 2 lapisan penutup yaitu kaca persegi putih atau hitam. Ada yang versi deluxe, dengan ditambahkan ke dalam bentuk lampunya emas 24 karat.

20. Good Night Eileen
Di desain oleh Christine Birkhoven yang terinspirasi oleh lampu tangan model kuno yang bisa dibawa kemanapun. Menggunakan teknologi lampu LED, lampu ini hemat energi listrik. Listrik dialirkan ke lampu lewat induksi magnetik

21. Memento lamp
Lampu ini di desain oleh Hiroshi Yoneya and Yumi Masuko. Berbentuk balok dan dihiasi atau sengaja di desain dengan rangkaian angka-angka sehingga jika cahaya dinyalakan akan terbentuk bayangan-bayangan yang unik di sekitarnya. Lampu ini hanya dipasarkan di jepang.

22. LULL
Nama lampu yang cukup singkat namun unik. Lampu ini di desain mirip bunga yang bisa mengatup dan merekah. Jika malam hari Casing dari lampu ini mengatup sedangkan jika pagi hari Casing dari lampu ini membuka dan lampu tersebut bersinar dengan intensitas cahaya yang cukup tinggi agar bisa membangunkan orang yang tidur, seperti pada gambar. Wah Cocok nih buat yang suka kesiangan kalo bangun.

23. Blow Table Lamp
Pembuatnya cukup kreatif. Proses pencahayaannya berada tepat di dalam bola lampu. Kepalanya mirip senter kecil. Untuk arah cahaya, bisa diatur oleh sebuah magnet yang ada di luarnya.

24. Mini Casette-tape Lamp
Di desain oleh sekumpulan orang yang bekerja pada sebuah perusahaan "Transparent House". Lampu ini dibuat dari daur ulang kaset-kaset lagu yang tidak terpakai.

Kemudian kumpulan kaset tersebut dibuat sedemikian rupa untuk menjadi seperti kubus. Di dalam kubus tersebut diberikan sebuah lampu yang cahayanya membuat bayangan di sekitarnya tampak unik.

25. FlapFlap
Lampu ini di desain oleh Hopf & Wortmann dari Jerman. Tanpa dijelaskan, kalian semua pasti sudah tahu kan keunikannya. Deain lampu ini seperti melayang. Lampu ini limited edition sejak tahun peluncurannya 2001 silam.

26. Wiener Dog Lamp
Lampu ini berbentuk patung anjing namun bagian tengah badannya di desain berbeda. Untuk badannya digunakan kaca bewarna kuning sawo dan di dalamnya terdapat sebuah bola lampu, sehingga cahaya yang dihasilkan tidak berintensitas tinggi.

27. Bulb Lamp
Lampu yang satu ini juga cukup unik karena dibuat dan di desain sedemikian rupa dengan sejumlah bola lampu bekas. Bisa dilihat pada gambar bahwa cahaya yang dihasilkan bersumber dari sebuah lampu yang dikelilingi oleh lampu-lampu bekas. Cahaya tersebut memancar ke sekumpulan lampu bekas lainnya dan menimbulkan efek cahaya yang bagus.

28. The NOD Light
Lampu ini digunakan sebagai lampu meja atau lampu tidur. Di desain berbentuk kotak seperti rak barang / rak buku, karena memang juga difungsikan sebagai rak buku atau rak barang-barang kecil. Harganya sekitar $220.

29. Tall & Tiny
Di desain oleh Alice Rosignoli. Lampu ini cukup hemat tempat karena memang bentuknya 2D dan tipis. Lampu ini dibuat dari 2 sticker-lamp Vinyl foil sehingga membuat lampu yang satu ini cukup unik.

30. Corner Lamp
Sesuai dengan namanya, lampu ini memang ditujukan untuk pojok ruangan. Bisa dilihat pada gambar bahwa desainnya disesuaikan dengan pojok ruangan. Harganya sekitar $195.

31. Honeycomb
Di desain oleh Kyouei Design Studio yang ada di jepang. 100% dibuat dengan kertas “denguri“, produk dari wilayah Shikoku Jepang.

Dinamakan Honeycamb karena memang lentera atau lampion dibuat menyerupai sarang lebah. Lampu ini cukup mudah dibawa kemana-mana karena sifatnya yang mudah dibongkar pasang. Harganya sekitar $56.

32. The Clear Reading Lamp
Di desain oleh Bureaudebank dari Belanda. Lampu ini cocok buat lampu tidur terutama lampu baca, karena lampu ini dibagi menjadi 2 bagian sebagai ruang untuk rak buku.

33. Cord Lamp
Lampu ini di desain oleh Nicolo Taliani dari Itali. Kelebihan lampu ini terletak pada pengaturan kabel lampu agar tak berserakan. Bisa dilihat pada gambar bahwa kabel diatur rapi pada sebuah tabung kaca yang juga difungsikan sebagai penyangga lampu.

Lampu ini terdiri dari 4 warna yaitu merah, putih, orange, hitam sedangkan Warna kabel juga mengikuti warna lampu.

34. Butterfly Lamp
Di desain dengan elegan oleh Japanese design studio Vinta. Pada gambar terlihat jelas bahwa desain lampu bisa dibuka (seperti kupu-kupu terbang) kemudian terbuka dengan datar (horisontal). Cocok buat ruangan seperti ruang makan, ruang tamu dan sebagainya.

35. Bird-on-Wire-lamp
Lampu ini di desain oleh Javier Henriquez dan Sebastian Lara yang terinspirasi ketika melihat pemandangan indah sore hari terdapat beberapa burung yang berpijak pada sebuah kabel listrik. Seperti pada gambar, cahaya yang dihasilkan terdapat di sekitar tubuh burung dan meninggalkan efek cahaya yang bagus.

0 comments:

Post a Comment